Ada seorang pejudi, yang dalam sekejap kehilangan uangnya yang dia peroleh selama seminggu . Biasanya ia pergi dengan anjingnya. Pada suatu hari temannya heran. Dia berjalan sndiri, tanpa anjingnya. Ia heran apa yang sedang terjadi dengannya.
Pejudi itu menjawab, "kemarin dia saya bawa, tapi banyak orang memukul dan menendangnya. Lalu dia tak mau saya ajak kemari lagi."
"Jadi, anjingmu lebih bijaksana dari pada tuannya. kamu sering datang kesini dan selalu tertipu dan kalah, tapi kamu tetap datang lagi dan berjudi lagi." kata temannya tadi.
Pesan : Terkadang binatang lebih bijaksana daripada manusia. Mereka sekali terkena peringatan atas kesalahan mereka, maka mereka tidak akan melakukan kesalahan yang sama lagi. Tapi, kita manusia sering diperingati atas kesalahan kita, tapi kita tetap melakukan kesalahan yang sama. Sekarang, mari kita renungkan semua ini sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang Cerdas, beriman dan berpikir.
Pejudi itu menjawab, "kemarin dia saya bawa, tapi banyak orang memukul dan menendangnya. Lalu dia tak mau saya ajak kemari lagi."
"Jadi, anjingmu lebih bijaksana dari pada tuannya. kamu sering datang kesini dan selalu tertipu dan kalah, tapi kamu tetap datang lagi dan berjudi lagi." kata temannya tadi.
Pesan : Terkadang binatang lebih bijaksana daripada manusia. Mereka sekali terkena peringatan atas kesalahan mereka, maka mereka tidak akan melakukan kesalahan yang sama lagi. Tapi, kita manusia sering diperingati atas kesalahan kita, tapi kita tetap melakukan kesalahan yang sama. Sekarang, mari kita renungkan semua ini sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang Cerdas, beriman dan berpikir.
No comments:
Post a Comment